Foto: Seminar “Internationalization of Higher Education in ASEAN Community” berlangsung di Conference Hall UNNAR |
Negara Indonesia dan ASEAN telah berkomitmen dana untuk mendukung program pertukaran mahasiswa menyoroti pentingnya program untuk kemajuan integrasi ASEAN. Hal ini disampaikan oleh Prof. Dr. Ir. Didik Sulistyanto dalam seminar “Internationalization of Higher Education in ASEAN Community” yang diselenggarakan Universitas Narotama (UNNAR) di Conference Hall, Senin (23/5/2016).
Seminar tersebut menghadirkan narasumber Prof. Ritthikorn Siriprasertchok, PhD (Vice President Burapha University, Thailand), Prof. Dr. Ir. Didik Sulistyanto (Former Education Attache of Embassy of The Republic Indonesia in Bangkok), dan Rinda Amalia, SH, MH (ASEAN Study Center of Narotama University). Kegiatan ini merupakan implementasi MoU antara Universitas Narotama dengan Burapha University, Thailand.
Ritthikorn menyampaikan begitu pentingnya perguruan tinggi di negara-negara ASEAN memiliki partner dan jejaring di wilayah ASEAN dalam masa MEA. Termasuk salah satunya kerjasama yang telah dilakukan antara Burapha University, Thailand dengan UNNAR. Kerjasama tersebut dapat memberikan keuntungan pada kedua belah pihak.
Didik Sulistyanto mengatakan, internasionalisasi perguruan tinggi dalam komunitas ASEAN bertujuan menghubungkan antara sekolah dan universitas di Indonesia-ASEAN (negara anggota). Untuk memberikan kesempatan bagi guru, dosen dan mahasiswa Indonesia-ASEAN memanfaatkan waktu bersama-sama guna bertukar pengetahuan, dan pengalaman serta belajar setiap budaya lain untuk mempertahankan hubungan dan mengembangkan jaringan pembelajaran di Komunitas ASEAN.
Menurut Rinda Amalia, peran pendidikan tinggi sangat penting untuk menghasilkan tenaga kerja terampil dengan daya saing tinggi dalam ASEAN dan kawasan internasional. Universitas Narotama telah membentuk Pusat Studi ASEAN bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri RI. Pusat studi ASEAN ini mempersiapkan masyarakat Indonesia untuk merangkul Komunitas ASEAN melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
Diantara program Pusat studi ASEAN Universitas Narotama yaitu mengadakan pelatihan soft skill mahasiswa untuk memenuhi tujuan Masyarakat Ekonomi ASEAN, seminar biasa atau kuliah tamu dengan tema ASEAN di Universitas Narotama, serta kampanye dan sosialisasi masyarakat ASEAN kepada publik dan SMA swasta di Surabaya.
“Kami mengelola website khusus untuk Pusat Studi ASEAN Universitas Narotama sebagai sarana sosialisasi mengenai isu-isu di ASEAN dan pembelajaran tentang ASEAN,” kata Rinda Amalia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar